SELAMAT DATANG DI BLOG SAYA/KOYA MEII

Minggu, 30 November 2014

Timika Tidak Ada Pengibaran Bintang Kejora Hanya Ibadah Bersama

TIMIKA_TNI-POLRI SWEEPING JELANG PROKLAMASI KEMERDEKAAN BANGSA PAPUA.


Pada pukul 07:52 Waktu Papua Barat di Gorong-gorong depan Gereja Kemah Injil Papua (GKIP) Kingmi Jemaat Antiokia Tni-Polri 500 orang dengan Peralatan lengkap sweeping masyarakat Orang Asli Papua (OSP) yang melewati mereka menakuti dan memeriksa barang Bawahan dan Motor ditahan lalu di periksa.
Dan pada pagi suku sekitar 00:04-05:30 waktu papua, terjadi pemenembakan beberapa titik diantaranya yakni di jalan Petrosi dan kwamki lama, TNi-Polri sengaja mengeluarkan bunyi tembakan supaya rakyat Papua takut dan trauma hal ini dilaporkan oleh pengurus KNPB sector kwamki lama.
Kemudian kemarin juga Tni-Polri menangkap sejumlah rakyat Sipil dan dua anggota KNPB di Jl. Cenderawasih bace disini

Sesuai dengan Seruan aksi yang dikeluarkan oleh badan pengurus KNPB-PRD wilayah Timika bawah Tanggal 1 Desember 2014 adalah hari besar bagi Orang Papua dan diseluruh Umat Kristen di Seluruh Dunia karena dalam tanggal 1 Desember 2014 ini Bangsa Papua akan melakukan 3 (tiga) kegiatan besar yaitu :
TIMIKA_1 Desember merupakan hari Proklamasi kemrdekanan bangsa Papua Barat namun di Wilayah Timika Tni-Polri tiba-tiba melakukan Sweeping Pagi-pagi titik dimanan Jalan masuk Kantor Konite Nasional Papua Barat dan Parlemen Rakyat (KNPB-PRD) Wilayah Timika.
Pertama, 1 Desember 2014; Ibadah untuk memperingati Hari lahirnya Embrio Negara West Papua pada 1 Desember 1961.
Kedua, 1 Desember 2014; Ibadah Gerbang Natal 2014; Ibadah Gerbang Natal ini adalah salah satu ibadah yang harus di rayakan oleh umat Kristen di seluruh dunia termasuk Indonesia dan lebih khusus Papua di Timika. Ibadah Gerbang Natal dilakukan untuk menyukuri karena umat Kristen akan masuk dalam bulan Suci karena melalui Ibadah Gerbang Natal kita akan menyukuri atasPenjelmaan Yesus Kristus di kandang yang terhina. DIA RAJA DIATAS SEGALA RAJA tapi DIA menjelma menjadi Manusia. DIA ALLAH tapi di menjadi anak kecil karena dosa kita umat manusia.
Ketiga, 1 Desember 2014; Ibadah syukuran dan mendukung Agenda SIMPOSIUM bagi Para Pemimpin Pejuang Papua Barat di Vanuatu.
CREW KNPB TIMIKA

Selasa, 25 November 2014

Danrem: TNI-Polri tindak tegas pengibaran Bintang Kejora

Biak  - Komandan Korem (Danrem) 173/PVB Brigjen TNI Chamim Besari menegaskan, aparat TNI-Polri akan menindak tegas pengibar bendera Bintang Kejora (BK) pada 1 Desember nanti, karena bertentangan dengan konsep Negara Kesatuan Republik Indonesia.

"Langkah tegas aparat keamanan (TNI-Polri) berupa tembak ditempat jika menemukan ada warga yang mengibarkan bendera BK. Ini sesuai instruksi pimpinan," kata Brigjen Chamim, di sela-sela pembukaan pekan seni mahasiswa Perguruan Tinggi Swasta (PTS), di Biak, Senin sore.

Ia mengatakan, untuk mengantisipasi berbagai aksi terkait 1 Desember 2014 yang diklaim pihak tertentu sebagai hari lahir Organisasi Papua Merdeka (OPM), aparat keamanan yang dikendalikan para Kapolres, gencar berpatroli dan langkah persuasif.

Kepada masyarakat di Biak dan sekitarnya, Brigjen Chamim mengimbau tetap beraktivitas serta menjaga kamtibmas di Biak yang sejauh ini aman dan kondusif, demi kelangsungan berbagai program pembangunan daerah.

"Warga Biak diminta tetap melaksanakan tugas rutin keseharian pada 1 Desember 2014, masyarakat jangan mudah terpancing dengan berbagai isu yang tidak bertanggung jawab yang dihembuskan oknum tertentu," ujarnya.

Menyinggung situasi kemanan di wilayah hukum Korem 173/PVB, Brigjen Chamim mengatakan, sejauh ini aman dan damai sesuai kenyataan.

"Saya harapkan situasi kamtibmas yang kondusif ini tetap dijaga secara bersama-sama dengan aparat berwenang, dengan mengedepankan kebersamaan dan kekompakan dalam kehidupan bermasyarakat," ujarnya.

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Laundry Detergent Coupons