Timika - Evakuasi terhadap 24 pekerja PT Freeport Indonesia hingga Jumat (17/5) masih terus dilakukan, belum ada pekerja yang tertimbun reruntuhan yang berhasil di evakuasi.
Hingga
Jumat siang waktu Papua, evakuasi masih dilakukan secara manual. Tim
penyelamat harus memindahkan material longsor satu per satu sambil
memperkuat dinding terowongan.
Sebanyak 15 pekerja sudah berhasil
dievakuasi, lima di antaranya meninggal. Mereka adalah Matheus
Marandof, Selvianus Edoway, Yopinus Tabuni, Aan Anugrah dan Ronny
Kayluhu.
Kepala Kepolisian Sektor Tembagapura, Ajun Komisaris
Polisi Sudirman, Jumat siang melalui pesan pendeknya mengatakan belum
ada pekerja yang bisa dievakuasi.
"Belum ada tambahan yang keluar (pekerja), upaya evakuasi terus berjalan, blokade karyawan di mil 72 masih ada," kata Sudirman.
Pada
Jumat siang blokade jalan menuju Ridge Camp dan lokasi tambang bawah
tanah dilakukan ratusan pekerja. Mereka memblokir jalan dengan
menggunakan dua dump truck dan hanya menyisakan celah kecil untuk mobil
medis dan pembawa bahan makanan.
Sebagian pekerja memilih turun
ke Timika karena tidak ada aktivitas produksi. Sebagian lagi memilih
tinggal di barak-barak pekerja.
0 komentar:
Posting Komentar